Berniat untuk bisnis jual baju muslim secara online? Jika iya, sebaiknya kamu perlu memperhatikan strategi marketing yang tepat supaya bisa laris manis dan cuan besar.
Baju muslim tidak melulu dipakai saat hari raya besar Islam saja. Pasalnya, di tiap harinya juga banyak sekali permintaan baju muslim dari pasar sehingga menjadi potensi besar untuk memulai bisnis.
Melihat kondisi seperti itu, tentu tidak ada salahnya mencoba untuk mulai bisnis baju muslim. Akan tetapi, kamu juga perlu mengenali strategi penjualan yang baik, utamanya melalui online seperti marketplace atau platform lain.
Sebagai bekalmu memulai bisnis, artikel ini akan membahas bagaimana cara jual baju muslim online serta hal-hal yang harus dihindari saat memulai bisnis ini. Simak bersama-sama!
Cara Jual Baju Muslim Online, Datangkan Cuan dari Sekarang!
1. Terus ikuti perkembangan tren fashion
Fashion dari waktu ke waktu akan mengalami perkembangan, baik itu fashion anak muda, street fashion, ataupun baju muslim.
Dengan mengikuti tren fashion, kamu bisa memahami selera pasar akan baju muslim itu sendiri. Jika sudah begitu, kamu jadi tahu harus menjual model baju muslim yang seperti apa agar laku di pasaran.
Selalu beradaptasi dengan selera pasar bisa menjadi kunci sukses kamu dalam berbisnis di dunia fashion, termasuk jual baju muslim.
Untuk mengikuti tren, kamu bisa pergi ke festival baju muslim ataupun mengikuti berita seputar fashion.
2. Riset harga pasaran
Sebelum memulai bisnis online baju muslim, ada baiknya kamu melakukan riset harga pasar.
Langkah ini penting untuk dilakukan supaya kamu juga bisa bersaing dengan maksimal kepada para kompetitor.
Tentukan harga yang kompetitif agar mampu meraup pelanggan yang banyak. Jika diperlukan, beri diskon saat kamu baru mulai jualan baju muslim.
3. Tentukan nama toko yang unik
Di era sekarang, buat toko online perlu diberikan nama yang unik agar dapat menarik perhatian para konsumen.
Sebelum benar-benar ingin membuka toko online untuk bisnis baju muslim, pikirkan terlebih dahulu beberapa opsi nama toko, minimal 5-10 kandidat nama.
Cari nama toko yang catchy dan gampang diingat oleh orang. Dengan begitu, kamu bisa membangun branding dengan maksimal dan berpotensi mengalahkan para kompetitor.
4. Maksimalkan media sosial
Dunia digital menjadi ladang yang harus dimaksimalkan dengan baik dalam memulai bisnis online baju muslim, termasuk memanfaatkan media sosial.
Buat akun tokomu di Instagram, Facebook, TikTok, Twitter, dan lain-lain untuk membangun branding dengan pembuatan konten secara rutin.
Semakin banyak dan menarik konten yang dibuat, maka memiliki potensi yang besar untuk menarik para konsumen melakukan pembelian.
Pikirkan ide konten yang unik seputaran baju muslim, kemudian tarik konsumen agar membeli produk dari kamu.
Baca juga: Strategi Gaet Lebih Banyak Customer Melalui Media Sosial Bisnis
5. Minta testimoni kepada orang terdekat
Untuk membangun branding toko dengan kuat, kamu bisa melakukan strategi meminta testimoni ke orang-orang terdekat.
Kamu bisa memberikan beberapa produk baju muslim kepada mereka, lalu minta tolong kepada mereka untuk memberikan review dan bintang di toko online-mu.
Hal ini dilakukan guna meningkatkan kredibilitas tokomu agar semakin dipercaya oleh orang lain.
6. Siapkan foto produk terbaik
Menjual produk baju diharuskan untuk menampilkan foto yang menarik dan detail. Hal ini dilakukan supaya konsumen bisa mendapatkan barang yang sesuai dengan display yang ditampilkan di marketplace.
Gunakan angle foto yang bagus, mulai dari depan baju hingga belakang baju. Pastikan foto tidak blur agar bisa dilihat dengan jelas oleh calon pembeli.
Jangan lupa untuk menuliskan deskripsi produk secara rinci, termasuk panduan ukuran baju, agar konsumen mendapatkan gambaran yang jelas mengenai produkmu.
7. Manfaatkan strategi digital marketing
Jualan online tidak sah rasanya jika tidak menerapkan strategi digital marketing di dalamnya. Ada banyak cara yang bisa dilakukan, mulai dari media sosial hingga menggunakan ads atau iklan.
Kamu bisa memasang iklan untuk produk baju muslim dan ditayangkan di Instagram ataupun Facebook. Tujuannya yaitu untuk menjangkau pasar yang lebih luas lagi supaya banyak orang mengenal tokomu.
Hal-hal yang Harus Dihindari saat Jual Baju Muslim Online
Kini kita sudah mengetahui langkah-langkah yang harus dikerjakan saat memulai jual baju muslim online.
Terlepas dari semua itu, ada hal-hal yang perlu dihindari supaya kamu tetap bisa mendapatkan cuan yang maksimal dari bisnis ini.
- Tidak melakukan riset pasar dan harga sehingga kalah saing dengan para kompetitor.
- Tidak ada keinginan untuk mempelajari strategi digital marketing.
- Memasang foto produk yang tidak jelas atau bahkan palsu di display marketplace.
- Tidak menuliskan deskripsi produk secara spesifik.
- Media sosial tidak dimaksimalkan dengan baik untuk kegiatan promosi produk.
- Tidak mempunyai target penjualan dalam frekuensi waktu tertentu.
- Menjual produk baju muslim dengan kualitas yang tidak bagus.
——
Itu dia beberapa cara yang bisa dilakukan dalam memulai bisnis jual baju muslim online beserta hal-hal yang harus dihindari.
Peminat baju muslim tidak akan menyusut meskipun tidak menjelang hari raya. Oleh karena itu, peluang bisnisnya sangat besar bagi kamu yang tertarik mendapatkan keuntungan dari jualan.
Jika sudah mendapatkan produk baju muslim yang berkualitas, segera buka toko online kamu dan menjadi Seller di marketplace Lazada.
Lazada akan membantumu untuk menjual produk baju muslim secara maksimal dan juga menjangkau target pasar yang lebih luas.
Tenang saja, transaksi di Lazada terjamin aman dan terpercaya. Jadi, kamu tidak perlu khawatir!
Tunggu apa lagi? Daftarkan dirimu menjadi Seller Lazada sekarang juga!