Media promosi menjadi langkah yang tepat untuk meningkatkan brand awareness dari bisnis kamu. Bagaimana tidak, melalui strategi ini akan ada banyak orang yang mengetahui produk bisnismu dan besar kemungkinan mereka tertarik untuk melakukan transaksi.
Bisnis di era digital memaksa kita untuk terus mengasah kreativitas dengan melakukan berbagai macam inovasi. Saat ini, kamu bisa memiliki beragam bentuk media promosi yang bertebaran, baik secara online maupun offline.
Buat kamu yang saat ini sedang menjalankan bisnis online di marketplace dan merasa tidak kunjung naik penjualannya, maka promosi adalah hal yang harus dilakukan.
Sebagai bahan referensi kamu, dalam artikel ini kita akan membahas berbagai contoh media promosi yang bisa kamu terapkan. Apa saja contohnya? Yuk, simak bersama-sama!
Contoh Media Promosi untuk Tingkatkan Brand Awareness Produk Bisnis
1. Brosur
Media promosi ini biasanya disebar di jalanan, di mana banyak orang berlalu lalang di area tersebut. Brosur menjadi salah satu media yang penting untuk disebar karena berfungsi untuk memberikan edukasi kepada calon konsumen perihal produkmu.
Kamu bisa membuat brosur sedemikian rupa dengan memasukkan informasi-informasi produk di dalamnya serta desain yang bagus sehingga orang-orang tertarik untuk melihatnya.
Strategi marketing offline ini perlu diterapkan meskipun kamu berfokus untuk jualan online. Masukkan informasi produk serta kontak yang detail dalam brosur, ketika ada orang yang tertarik maka mereka akan menghubungimu.
2. Iklan online
Apabila kamu berkecimpung di dunia digital marketing, pasti tidak asing dengan istilah ads atau iklan.
Zaman sekarang, mayoritas pebisnis mulai menggunakan ads atau iklan online sebagai sarana media promosi karena terbilang sangat efektif.
Kamu tidak perlu membuat cetakan kertas untuk membuat promosi, tinggal mengatur settingan ads yang hendak dipasang melalui perangkat laptop atau handphone.
Ads dapat ditempatkan di berbagai platform media sosial, seperti Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan lain-lain, tergantung dengan kebutuhan kamu.
Iklan online juga dapat membuat target market sendiri sesuai dengan kebutuhan kamu. Jadi, kamu bisa menargetkan iklan berdasarkan umur, lokasi, minat, dan lain-lain.
3. Media sosial
Jika tidak ingin berbayar, kamu juga bisa memanfaatkan media sosial untuk promosi produk bisnis kamu.
Ada berbagai macam platform media sosial yang bisa dimaksimalkan, seperti Instagram, Facebook, Twitter, TikTok, dan lain-lain.
Masing-masing media sosial mempunyai karakteristiknya sendiri. Kamu bisa membuat konten promosi sesuai karakter media sosial tersebut.
Sebagai contoh, Instagram merupakan media sosial yang sering sharing perihal foto ataupun video.
Kamu bisa membuat konten foto dan video yang ciamik mengenai promosi sehingga orang-orang tertarik untuk mendalami bisnismu.
4. Email marketing
Bentuk media promosi lain yang bisa kamu terapkan secara online yaitu email marketing. Sebagai konsumen, kamu pasti seringkali menerima email yang berisi diskon ataupun promo suatu produk.
Hal ini bisa menjadi senjata utama buat kamu untuk menjalin hubungan dengan konsumen. Kamu bisa mengirimkan produk-produk terbaru kepada mereka atau bahkan sekadar mengucapkan selamat ulang tahun.
Dalam penerapannya, kamu perlu mengumpulkan database email para pelanggan supaya dapat mengirimkan email kepada mereka.
5. Influencer marketing
Untuk meningkatkan promosi produk, kamu juga bisa mengajak kerjasama para influencer media sosial yang mempunyai jumlah followers banyak.
Jika punya anggaran untuk ini, manfaatkan dengan baik untuk kegiatan promosi. Cari influencer yang punya banyak followers dan kegiatannya relevan dengan produk kamu saat ini.
Sebagai contoh, kamu punya produk minuman fiber. Cari influencer yang menerapkan gaya hidup sehat untuk mempromosikan produkmu tersebut.
Cara ini sangat ampuh untuk mendapatkan target pasar baru dari para followers mereka.
6. Spanduk
Bentuk media promosi terakhir yang bisa kamu terapkan yaitu memasang spanduk. Cara ini juga tidak jauh berbeda dengan brosur.
Buat desain spanduk yang menarik, mulai dari visual serta copywriting-nya, lalu pasang di tempat-tempat yang sekiranya ramai dilewati oleh orang-orang.
Jangan lupa masukkan kontak dan akun marketplace kamu dengan detail supaya orang dapat langsung menghubungimu.
Baca juga: Contoh Copywriting yang Bisa Bikin Pelanggan Check Out Produkmu
Manfaat Media Promosi untuk Bisnis Online
Kini kamu sudah paham apa saja contoh media promosi yang bisa diterapkan, baik itu secara online ataupun offline.
Memangnya, seberapa penting melakukan promosi dalam bisnis? Untuk menjawab pertanyaan kamu, berikut ada beragam manfaat media promosi yang perlu kamu ketahui:
- Meningkatkan brand awareness
- Menciptakan target pasar baru
- Menjaga hubungan dengan konsumen lama
- Memberikan edukasi produk
- Meningkatkan penjualan
- Menambah value produk
——
Demikian penjelasan mengenai contoh media promosi beserta manfaatnya. Ingat, promosi produk diperlukan ribuan strategi supaya dapat menjangkau konsumen dengan baik.
Untuk mempelajari strategi promosi produk yang tepat untuk bisnismu, kamu bisa belajar dari modul pembelajaran yang disediakan oleh Lazada.
Dari situ, kamu akan mendapatkan insight baru tentang promosi produk sehingga dapat langsung diaplikasikan oleh bisnismu untuk meningkatkan penjualan.
Klik di sini untuk mulai belajar modul Promosi Produk dari Lazada!
Namun, modul di atas hanya bisa diakses oleh orang yang sudah mendaftarkan diri menjadi Seller Lazada.
Jika kamu belum menjadi salah satunya, kamu bisa langsung daftar jadi Seller Lazada!