niche adalah

Daftar Isi

Niche Adalah: Definisi, Contoh, dan Manfaatnya untuk Bisnis

Daftar Isi

Niche adalah istilah yang kerap kali didengungkan dalam pemasaran di era digital. Bagi sebagian orang, mungkin masih awam mendengar istilah yang satu ini.

Sebagai gambaran, niche merupakan kategori dari bisnis, website, ataupun hal-hal lain. Ketika kamu sudah menentukan niche yang sesuai dengan keinginan, maka besar kemungkinan bisnis yang kamu akan berjalan dengan baik.

Sebab, kamu telah mengetahui siapa saja kompetitornya dan strategi apa saja yang perlu diterapkan untuk meningkatkan penjualan produk.

Untuk lebih detailnya, artikel ini akan membahas pengertiannya beserta contoh niche market yang bisa kamu pelajari dengan saksama.

 

Apa Itu Niche Market?

Secara garis besar, niche market adalah kategori spesifik untuk suatu target pasar dan konsumen dalam bisnis. 

Seperti yang kita ketahui, industri bisnis di era sekarang meliputi berbagai macam kategori atau sektor dengan target pasar yang berbeda-beda juga.

Ketika hendak terjun ke dunia bisnis, penting bagi kamu untuk mengetahui niche market-nya terlebih dahulu.

Mengapa demikian? Saat kamu sudah menentukan niche-nya, maka hal tersebut akan membantumu untuk mengidentifikasi produk, kompetitor, hingga target pasar yang lebih spesifik.

Pasalnya, kita tidak bisa menjual produk yang kita tawarkan kepada semua orang. Langkah itu sudah dipastikan tidak akan efektif dalam mengembangkan bisnis.

Lalu, seperti apa contoh niche market yang tepat? 

Contoh Niche Market yang Bisa Dijadikan Referensi

Setelah mengetahui bahwa niche adalah suatu kategori spesifik yang bisa menentukan target pasar yang lebih detail, kini saatnya mengetahui apa saja contohnya untuk dijadikan sebagai bahan referensi.

Di era industri digital yang tersebar sekarang, ada banyak sekali contoh niche market yang bisa kamu lihat.

Tidak hanya bisnis besar, para pengusaha kecil seperti seller ataupun UMKM sudah menentukan niche market-nya sendiri guna meningkatkan penjualan ke target pasar yang tepat.

Sebagai contoh, kamu seorang seller dan hendak memulai bangun bisnis online. Kamu bisa melihat ada banyak sekali produk-produk yang dijual di marketplace mulai dari peralatan olahraga, parfum, baju, celana, hingga makanan dan minuman.

Saat mau memulai bisnis, hal pertama yang harus diperhatikan yaitu, menentukan produk apa yang ingin dijual.

Misalnya, kamu ingin menjual makanan kucing. Maka, niche market yang harus ditentukan yaitu orang-orang yang mempunyai hewan peliharaan kucing. 

Jadi, niche yang kamu ambil yaitu makanan kucing dan target pasarnya yaitu orang-orang yang punya kucing.

 

Baca juga: 6 Contoh Target Pasar Usaha Makanan yang Berpotensi Datangkan Cuan!

Manfaat Mempunyai Niche Market untuk Bisnis

Kini kita sudah mengetahui bahwa salah satu contoh niche adalah bisnis yang punya kategori industri serta target pasar yang lebih spesifik.

Perlu diingatkan lagi bahwa kepemilikan niche pada suatu bisnis memegang peranan penting untuk meningkatkan penjualan produk.

Tidak cuma itu, ada beragam manfaat lainnya yang bisa kamu dapatkan.

1. Membantu mengurangi persaingan bisnis

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ada banyak sekali sektor bisnis yang sudah terbesar di seluruh Indonesia yang terletak di marketplace.

Apabila kamu tidak menentukannya sesegera mungkin, otomatis persaingan bisnisnya akan semakin ketat karena bersaing dengan ribuan bahkan jutaan seller lainnya.

Berbeda cerita jika kamu sudah menentukan niche untuk bisnis. Kamu bisa mengurangi persaingan bisnis karena tidak semua seller menentukan target pasar yang sama dengan milikmu.

2. Lebih fokus dalam membangun bisnis

Saat target pasar dan sektor bisnis telah ditentukan, maka kamu bisa lebih berfokus dalam membangun bisnis.

Kamu hanya perlu memikirkan strategi yang tepat supaya produkmu disukai oleh target pasar yang telah ditentukan.

Dengan begitu, maka besar kemungkinan mereka akan membeli produk bisnismu dengan senang hati.

Di era sekarang, kamu bisa menggunakan strategi apa saja untuk menjangkau target pasar. Jadi, maksimalkan dengan baik.

3. Menghemat budget marketing

Jika target pasar sudah ditentukan dengan spesifik, otomatis hal tersebut akan membuat biaya pemasaran bisnis kamu jadi lebih hemat.

Sebab, kamu sudah mengetahui siapa saja target pasar yang akan dijangkau. Jadi, kamu hanya perlu membuat iklan yang secukupnya dan diarahkan ke target pasar tersebut.

Demikian penjelasan singkat mengenai pengertian dan contoh niche market yang perlu kamu ketahui.

Pada dasarnya, niche adalah suatu hal penting yang harus kamu pertimbangkan sebelum benar-benar menjalankan bisnis.

 

Baca juga: Biaya Admin Jualan Online di Ecommerce Ada Apa Saja?

 

——

Setelah memahami dan mempraktikkan strategi niche dengan baik, kamu juga perlu menganalisis kinerja dari campaign yang sudah kamu buat untuk produk bisnismu.

Beruntungnya, kamu bisa belajar lebih mendalam lagi mengenai bisnis analisis lewat modul pembelajaran yang disediakan oleh Lazada University.

Modul tersebut berisi materi yang detail mengenai analisis bisnis mulai dari memahami strategi toko yang tepat hingga cara kerja bisnis analis.

Langsung saja pelajari materi tentang Bisnis Analisis dari Lazada University!

Bagi kamu yang belum mendaftarkan diri menjadi seller Lazada, kamu juga bisa langsung mengajukan pendaftaran dari sekarang.

Klik di sini untuk mulai jadi seller Lazada dan mendapatkan keuntungan yang besar dari bisnismu bersama Lazada!

Bagikan
Artikel lain yang mungkin kamu suka
Ide & Cara Jualan Online

Sebelum Kamu Pergi,
Kasih Tahu yuk Alasannya!

Survey Exit Users